Yakin sudah siap membangun rumah? Eits, jangan terlalu percaya diri! Bila telah memyiapkan dana serta memilih kontraktor dan sebagainya, Anda juga perlu mempersiapkan diri untuk kemungkinan buruk yang mungkin terjadi nantinya. Tak ada salahnya sedia payung sebelum hujan, kan? Karenanya Milosi Interior akan membagikan beberapa permasalahan umum yang sering muncul saat proses pembangunan rumah sedang berlangsung beserta solusi mengatasinya. Yuk scroll ke bawah!
Material dan alat terlambat datang
Salah satu masalah klasik yang umum terjadi di proyek adalah terlambatnya material atau alat yang disewa. Material atau alat yang datang terlambat tentu menghambat rencana pekerjaan yang telah disusun sehingga jadwal kerja berantakan, mengalami kemunduran dan tenggat waktu penyelesaian bangunan pun jadi tak sesuai rencana awal.
Untuk masalah ini, Anda bisa mengarahkan para pekerja untuk menyelesaikan pekerjaan lain atau memanfaatkan alat dan material yang tersedia sembari menunggu alat atau material yang dipesan tiba. Bila material atau alat yang ditunggu mengalami keterlambatan dalam waktu yang cukup lama padahal perannya krusial, maka mau tak mau Anda dan para pekerja harus rela sabar menunggu.
Material tidak sesuai keinginan karena salah beli
Hal ini umum terjadi terutama di tahap finishing. Ada kalanya Anda menginginkan marmer dengan warna dan type A namun ternyata yang datang adalah marmer dengan warna dan type B. Kejadian i ini pasti membuat Anda kesal karena jika material di pasang maka tampak kentara karena type dan warna yang berbeda sehingga tampilan akhir tak sesuai harapan. Namun, bila tidak dipasang tentu Anda sebagai owner akan merasa rugi karena sudah terlanjur membeli
Solusi masalah ini sebenarnya susah-susah gampang. Anda bisa berbicara baik-baik kepada pemilik toko bangunan tempat Anda membeli material dan meminta penukaran atau pengembalian. Jika tidak bisa, maka Anda dapat memakai material itu dan mengakalinya sebagai ‘transisi’ atau digunakan pada gudang atau area servis sehingga tak jadi masalah jika warna dan corak finishingnya kurang senada.
Kerusakan peralatan
Kendala lain yang sering terjadi adalah rusaknya peralatan. Bukan tak mungkin walau semua peralatan tersedia lengkap, namun saat akan dipakai tiba-tiba peralatan rusak sehingga butuh waktu yang cukup lama untuk memperbaikinya. Sama halnya dengan ketiadaan alat, problem seperti ini bisa membuat jadwal pekerjaan pembangunan menjadi kacau.
Untuk mengatisipasi permasalahan seperti ini, ada baiknya Anda menyiapkan lebih dari satu alat untuk jenis yang sama. Dengan begitu jika satu alat rusak, para pekerja Anda bisa memakai alat lainnya yang sejenis sembari menunggu alat yang rusak selesai diperbaiki.
Kerusakan kondisi site
Kondisi lahan yang akan dibangun bisa mengalami kerusakan atau perubahan bila terjadi longsor, badai atau bencana alam yang mengubah kontur dan kepadatan tanah. Problem ini mengakibatkan konstruksi rumah perlu diubah untuk menyesuaikan kondisi lahan sehingga bila Anda sudah memiliki gambar desain, maka gambar desain rumah tersebut terpaksa perlu dibuat ulang agar sesuai.
Jika hal ini terjadi, solusi termudah adalah dengan membuat kondisi lahan kembali ke bentuk semula. Dari pada menghabiskan uang, waktu dan tenaga untuk membuat ulang gambar desain rumah, Anda bisa mengambil alternatif lainnya, yaitu membersihkan dan melakukan pematangan lahan. Anda tetap mengeluarkan uang untuk melakukannya, namun setidaknya Anda tak perlu menunggu terlalu lama.
Kesulitan dalam menerjemahkan gambar teknis
Saat memakai jasa tukang untuk membangun rumah, ada kalanya tukang yang disewa kebingungan menerjemahkan gambar teknis sehingga jadwal penyelesaian proyek rumah pun tertunda dan gambar desain yang ada terasa percuma karena pengerjaan disesuaikan sesuka hati para tukang berdasarkan interpretasi mereka sendiri. Alhasil bangunan pun tidak sesuai dengan desain yang ada.
Untuk itu, Anda perlu menyewa jasa pengawas yang berpengalaman. Pengawas inilah yang nantinya menerjemahkan gambar teknis, mengarahkan dan memeriksa hasil pekerjaan para tukang. Dengan begitu proyek rumah Anda akan berjalan lancar sesuai dengan gambar desain yang direncanakan.
Membengkaknya biaya pembangunan
Banyaknya kondisi tak terduga saat pengerjaan rumah berlangsung seperti kerusakan kondisi site hingga penundaan jadwal pekerjaan bisa menyebabkan biaya pembangunan membengkak. Hal terburuk yang bisa terjadi adalah bila Anda sudah tak punya dana untuk melanjutkan pembangunan.
Agar Anda tak sampai habis-habisan dan hutang sana-sini, maka hentikan atau tunda proyek untuk sementara hingga Anda punya dana untuk melanjutkan pembangunan. Jika pembengkakan biaya terjadi karena kesalahan kontraktor, Anda bisa menggugat dan meminta kompensasi kepada pihak kontraktor sesuai kontrak kerja yang ada. Itulah mengapa kontrak kerja, manajemen konstruksi dan rancangan anggaran biaya penting sekali diperhatikan sebelum memulai pembangunan rumah. Cara lainnya adalah dengan memakai sistem cost and fee serta menyewa jasa manajemen konstruksi.
Comments